Belakangan ini, TikTok telah memikat jutaan hingga miliaran pengguna di seluruh dunia. TikTok adalah aplikasi utama yang digunakan semua orang, dan karena itu banyak yang penasaran siapa yang membuat teknologi hebat ini dan bahasa apa yang digunakan dalam proses tersebut. Sebenarnya tidak ada informasi resmi mengenai penggunaan bahasa pemrograman apa untuk membuat aplikasi TikTok. Namun, bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat aplikasi TikTok adalah Java dan Kotlin untuk platform Android. Artikel ini membahas teknologi populer yang membuat TikTok operator mesin yang membungkusnya agar terasa halus.

Bahasa Pemograman Dibalik Tiktok

1. C++

TikTok menggunakan C++ untuk membangun bagian inti dari aplikasi. Bahasa ini terkenal karena performa tinggi dan efisiensinya, menjadikannya pilihan yang ideal untuk pengolahan video dan pemrosesan data secara real-time.

2. Python

Python digunakan untuk berbagai kebutuhan back-end dan analisis data. Dengan pustaka yang kuat seperti NumPy, Pandas, dan TensorFlow, Python membantu TikTok dalam membangun algoritma rekomendasi canggih yang menjadi salah satu fitur andalannya.

3. Java & Kotlin

Untuk pengembangan aplikasi Android, TikTok menggunakan Java dan Kotlin. Kotlin telah menjadi standar modern untuk pengembangan Android karena sintaksnya yang ringkas dan integrasi yang baik dengan Java.

4. Swift & Objective-C

Untuk aplikasi iOS, TikTok menggunakan Swift dan Objective-C. Swift sering digunakan untuk fitur-fitur baru, sementara Objective-C digunakan untuk mendukung kode lama.

5. Javascript

Untuk fitur berbasis web, TikTok memanfaatkan JavaScript bersama dengan framework seperti React.js. Hal ini memungkinkan TikTok untuk menawarkan pengalaman pengguna yang mulus di browser.

Meskipun tidak ada informasi resmi yang dipublikasikan oleh ByteDance (perusahaan pemilik TikTok) mengenai bahasa pemrograman spesifik yang digunakan untuk membangun aplikasi TikTok, artikel ini memberikan gambaran bahasa-bahasa pemrograman yang kemungkinan besar digunakan berdasarkan fungsi dan platform yang didukung TikTok.

Singkatnya, TikTok kemungkinan besar menggunakan kombinasi berbagai bahasa pemrograman untuk membangun aplikasinya, menyesuaikan bahasa dengan kebutuhan spesifik pada setiap bagian dan platform. C++ untuk performa, Python untuk analisis data dan back-end, Java/Kotlin untuk Android, Swift/Objective-C untuk iOS, dan JavaScript untuk fitur web. Semoga Bermanfaat.

Jika Kamu mau lebih mendalam, kamu bisa join kelas kami di Dhuo Creative

X